Michael Owen: MU Akan Menyesal Telah Menjual Welbeck



Sepakbola.com – Mantan penyerang Liverpool dan Manchester United, Michael Owen mengklaim bahwa Manchester United mungkin akan menyesal karena telah menjual Danny Welbeck.

The Red Devils menjual pemain internasional Inggris tersebut ke Arsenal dengan banderol 16 juta Poundsterling. Untuk menutup lubang yang ditinggalkan Welbeck, United meminjam Radamel Falcao dari AS Monaco.

Owen merasa bahwa trio Falcao, Rooney dan Robin van Persie adalah trio penyerang yang potensial namun dengan hampir seumurnya ketiga pemain tersebut membuat United tidak memiliki regenerasi penyerang yang berkualitas lagi.

“Rooney, Van Persie dan Falcao adalah trio yang menakutkan. Satu-satunya hal yang bisa saya komentari mengenai penjualan Welbeck sendiri adalah United akan kehilangan salah seorang penyerang terbaiknya di masa mendatang,” ujar Owen kepada The Mirror.

Louis van Gaal akan menghadapi Chelsea di laga lanjuta Premier League mereka pada hari Minggu (26/10). (sportsmole/gtr)






Daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa laga El Clasico didominasi oleh pemain El Real. Dari 11 nama yang bertengger di posisi 1-7, karena ada peringkat yang diduduki lebih dari satu pemain, Barcelona hanya menempatkan tiga pemain saja. Bahkan salah satunya juga pernah bermain dan mencetak gol Clasico saat berseragam Real Madrid

Tapi meski hanya tiga pemain masuk daftar top skorer El clasico, Barcelona saat ini tak lagi inferior. Apa alasannya? Akan tersirat di akhir tulisan. Langsung saja simak daftarnya berikut ini.

7. Hugo Sánchez (Real Madrid/Mexico), Juanito (Real Madrid/Spanyol), dan Josep Samitier (Barca-Real/Spanyol) - 10 Gol




Hugo Sanchez via www.ronaldo7.net

Di posisi tujuh ada tiga nama yang memegang rekor bersama dengan jumlah total gol 10. Salah satunya adalah bintang Meksiko Hugo Sanchez. Sanchez bermain untuk Real medio 1985 - 1992 setelah dibajak karena tampil brilian bersama klub rival sekota Atletico Madrid. Bersama Madrid, Sanchez mencetak 164 gol dari total 207 penampilan. Hal menarik lain di posisi tujuh penyerang tersubur adalah masuknya nama Josep Samitier, pasalnya 10 gol yang dicetaknya adalah gabungan saat ia berbaju Madrid dan Barca.


6. Santillana (Real Madrid/Spanyol) - 12 Gol




Santillana via www.marca.com

Di peringkat enam ada nama mantan striker timnas Spanyol medio 1975-1985, Santillana dengan 12 gol. Pemilik nama komplet Carlos Alonso González ini lumayan produktif juga di Timnas Matador, ia mencetak 15 gol dari 65 penampilan.Sementara bagi Madrid, pemain yang menyandang nama panggilan sesuai kota kelahirannya, Santillana del Mar, mencetak 496 gol selama sekitar 17 tahun kariernya di Los Blamcos.


5. Cristiano Ronaldo (Real Madrid/Portugal) - 13 gol




Ronaldo via www.efeitofuria.com

Nama superstar Portugal Cristiano Ronaldo ternyata nangkring di ranking lima dengan total 13 gol yang dicetaknya ke gawang Barcelona. Namun diyakini peringkatnya akan terus membaik, jika salah satu penyerang sayap terbaik dunia ini betah di El Real. CR7 hanya butuh dua gol lagi untuk menyamai perolehan gol peringkat tiga. Rekor golnya di laga Clasico cukup bagus semenjak ia berseragam Los Galacticos di tahun 2009.


4. Ferenc Puskas (Real Madrid/Hungaria), Francisco Gento (Real Madrid/Spanyol), Cesar Rodriguez (Barcelona/Spanyol) - 14 gol



Ferenc Puskas via www.relmadridnews.com

Ada tiga nama yang berbagi jumlah gol sama (14 gol) di peringkat empat. Salah satunya adalah bintang Hungaria Ferenc Puskas. Selama ini Lionel Messi dan Ronaldo banyak dipuji karena punya rekor gol yang fantastis, tapi coba lihat rekor gol per pertandingan yang dimiliki Puskas ternyata juga tak kalah aduhai. Ia mencetak 242 gol hanya dalam 262 pertandingan selama berseragam Madrid. Termasuk dua kali hat-trick ke gawang Barcelona.


3. Raul Gonzales (Real Madrid/Spanyol) - 15 gol




Raul Gonzalez via www.realmadridnews.com

Raul adalah legenda hidup Real Madrid yang identik dengan nomor 7 sebelum kemudian sekarang dikenakan oleh Cristiano Ronaldo. Real mendapatkan Raul secara tidak sengaja saat rival sekota Atletico Madrid menutup akademi sepak bola mereka. Raul yang saat itu menjadi salah satu anggota akademi Atletico yang bubar lantas pindah akademi Real. Hasilnya ia mencetak 323 gol dari 741 penampilan bareng El Real di level senior. Ia mencetak 15 gol ketika bertemu musuh bebuyutan Barcelona, salah satu tambahan alasan ia sangat dicintai publik Santiago Berbabeu.

2. Alfredo Di Stefano (Real Madrid/Argentina) - 18 gol

Alfredo di Stefano via asia.eurosport.com

Sampai sang pemuncak mengambil alih rekor jumlah gol tahun lalu, Di Stefano adalah pemegang gelar bomber tersubur di laga El Clasico. Rekor yang bertahan sangat lama mengingat Di Stefano terakhir kali bermain untuk Los Blancos pada 1964. Produktifnya Di Stefano saat melawan Barca jelas menyakitkan bagi para suporter Blaugrana, mengingat Di Stefano semula akan menandatangani kontrak dengan tim Catalan. Bahkan Barcelona telah membayar transfernya. Namun saat muncul problem mengenai hak kepemilikan Di Stefano, Real Madrid memanfaatkan momen dan mencuri kesempatan untuk mengontraknya terlebih dulu.

1. Messi (Barcelona/Argentina) - 21 gol



Raja gol El Clasico menjadi milik mega bintang Barcelona, Lionel Messi dengan 21 gol. Kapten timnas Argentina ini tampil fenomenal sejak melakukan debut El Clasico pada 10 Maret 2007. Messi yang baru berusia 19 tahun saat itu mencetak hat-trick di debut El Clásico yang berakhir dramatis dengan skor imbang 3-3. Ia menjadi pencetak trigol pertama sejak Ivan Zamorano (Real Madrid) melakukannya di musim 1994-95. Kedigjayaan Messi jelas membuat fans Blaugrana patut tersenyum lega, mengingat begitu dominannya Real Madrid di daftar top skorer El Clasico sekaligus memuncakinya selama berpuluh tahun. Semoga Bermanfaat !